Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2019

Inilah Orang Indonesia Yang Masuk Islam Pada Masa Khalifah Umar

Sekitar dua Minggu lalu, saat sedang membuka Tarikh Thabari di bab yang menjelaskan efek Perang Jamal di Madinah saya menemukan keterangan begini: “Di antara kejadian di masjid itu adalah: Muhammad bin Thalhah—ia ahli ibadah—kebetulan hendak shalat di dekat tempat Utsman bin Hunaif berdiri. Sebagian orang Zuthth dan Sayabijah khawatir Muhammad bin Thalhah datang untuk maksud lain..dst”

Ceramah KH. Hasyim Asy’ari Tentang Munculnya Ulama Abal-Abal

Nasehat Hadratusysyekh yang masih relevan hingga kini, sekaligus mengingatkan kita jangan mudah mengaku pengikut Rais Akbar PBNU ini kalau kita sendiri tidak tahu siapa sebenarnya beliau dan apa maksud beliau mendirikan jam’iyyah NU. Ini pidato Hadlratussyekh KH. Hasyim Asy’ari (Rais Akbar PBNU) usai penerimaan status rechtpersoons dari pemerintah Hindia Belanda untuk organisasi NU pada Maret

Doa Yang Boleh Dipanjatkan Untuk Non-Muslim Yang Baik

Islam mengajarkan berbuat baik kepada siapa saja, bahkan kepada apa saja. Pesan bahwa Rasulullah diutus sebagai penebar kasih sayang bagi seluruh alam (rahmatan lil ‘alamin) merupakan legitimasi dari sikap tersebut. Sebagaimana pula Allah yang diyakini sebagai rabbul 'alamin (Tuhan bagi seluruh alam). Begitu pula kepada non-muslim. Islam memang memiliki garis tegas secara akidah yang berbeda

Cara Memilih Pasangan Hidup Menurut Al-Qur’an

Berpasang-pasangan merupakan fitrah manusia. Laki-laki dan perempuan ini diikat oleh tali suci pernikahan. Pernikahan dalam Islam diatur dalam syariat, termasuk memilih kriteria calon istri maupun calon suami. Pakar Tafsir Prof. D.r Muhammad Quraisy Shihab dalam bukunya Wawasan Al-Qur’an (2000) menerangkan, Al-Qur’an tidak menentukan secara rinci tentang siapa yang dikawini, tetapi hal

Alasan Sayyidah Khadijah Memilih Nabi Sebagai Suami

Sayyidah Khadijah adalah seorang yang memiliki akhlak yang terpuji, wajah yang rupawan, dan harta yang bergelimang. Hal itulah yang membuat Sayyidah Khadijah begitu terhormat, terpandang, terkenal di kalangan masyarakat Arab. Meski sudah pernah menikah dua kali –suami pertama adalah Abu Halah at-Tamimi dan suami kedua adalah Atiq bin Aidz bin Makhzum-. Keduanya wafat dan melahirkan empat orang

Cara Nabi Mengatasi Aksi Teror Dalam Masyarakat

Pangkal dari terorisme diantaranya adalah karena ketidakadilan, kebencian yang mendalam kepada orang lain, dan pemahaman terhadap sesuatu hal secara ekstrem. Aksi terorisme dan kekerasan tidak hanya terjadi baru-baru ini saja, namun itu juga ada di sepanjang sejarah umat manusia. Termasuk pada zaman Nabi Muhammad saw.  Salah satu bukti aksi terorisme juga terjadi pada era Nabi Muhammad saw.

Kisah Rasulullah Bertengkar Dengan Istrinya

Rasulullah adalah manusia, namun tidak seperti manusia biasa. Beliau makan, minum, tidur, berumah tangga, dan melakukan hal-hal lainnya layaknya manusia pada umumnya. Bedanya, Rasulullah adalah orang yang maksum (terjaga dari perbuatan dosa). Segala tindak tanduknya terbebas dari kemaksiatan karena dijaga oleh Allah.    Sebagai seorang suami misalnya. Rasulullah juga mengalami hiruk-pikuk

Kisah Seorang Santri Yang Sering Memfitnah Kiainya

Suatu ketika seorang santri meminta maaf kepada Kiainya yang telah difitnahnya. Sang Kiai hanya tersenyum. “Apa kamu serius?” tanya Sang Kiai “Saya serius, Kiai. Saya benar-benar ingin menebus kesalahan saya,” jawab santri. Sang Kiai terdiam sejenak. Lalu ia bertanya, “Apakah kamu punya sebuah kemoceng di rumahmu?” “Ya, saya punya sebuah kemoceng Kiai. Apa yang harus saya lakukan

Menelusuri Jejak Guru Tafsirnya KH. Sholeh Darat

Di kalangan masyarakat Jawa tak asing nama ulama Semarang yang satu ini, Syaikh KH. Sholeh Darat. Beliau adalah ulama besar yang dituju para santri pada zamannya. Kealiman dan kewaliannya tidak diragukan lagi. Puluhan kitab telah beliau tulis. Puluhan -bahkan ratusan atau lebih- ulama telah beliau cetak. Diantara sekian banyak murid KH. Sholeh Darat adalah Syaikh Mahfudz at-Tarmasi, Syaikh Ahmad

Kisah Kakeknya Habib Luthfi Belajar Pada Kiai Sholeh Darat

Kakek Habib Luthfi bin Ali bin Yahya bernama Habib Hasyim bin Yahya adalah putra dari Habib Umar bin Hasan bin Toha bin Yahya. Sebelum lahir, Habib Umar (kakek buyut Habib Luthfi yang dimakamkan di Indramayu) pernah berencana memberi nama calon putranya dengan nama Abdullah. Namun, oleh Habib Hasan (kakek canggah Habib Luthfi, dimakamkan di Penang, Malaysia), calon cucunya diminta bernama Hasyim

Kisah Sayyidina Ali bin Abi Thalib Mengunjungi Kabupaten Jepara

Gara-gara tema pengajian akbar pelantikan Ansor Ngabul yang lumayan beda, ada orang memprotes dengan nada miring. Tema “Meneguhkan Jepara Bumi Aswaja” dianggapnya sebagai kalimat lain bahwa selama ini Jepara bukan bumi aswaja. Ia mungkin tidak paham kalau kalimat meneguhkan adalah ta’kid (menguatkan) atas apa yang selama ini sudah muakkadan (disepakati bersama) bahwa Jepara, sejak dulu adalah

Kisah Jenderal Hirohito Adu Silat Dengan Kiai Gunardho

Jenderal Hirohito hidup di masa Jepang menjajah Indonesia. Ia mewakili Kaisar Jepang. Mendengar nama KHR. Sumogunardho, Parakan, ia merasa tertantang untuk menemuinya, karena bambu runcingnya yang cukup menyibukkan militer Jepang. Oleh Hirohito, Kiai Gunardho ditantang pencak, adu saksi ilmu beladiri di sebuah gunung dekat Magelang-Temanggung; Gunung Manden. Tantangan itu diiyakan oleh Kiai

Kisah Tiga Santri Tebuireng Mengalahkan Puluhan Preman

KH. Hasyim Asy’ari pernah mengikuti latihan silat selama tiga bulan bersama santri Tebuireng. Ceritanya bermula dari beberapa santri di zaman itu yang ketika mereka belanja ke pasar untuk kebutuhan dapur, diganggu oleh preman-preman. Konon, para preman (pendekar) tersebut adalah suruhan Belanda yang tidak suka dengan KH. Hasyim Asy’ari yang di tanah Jawa dan Madura semakin tambah berpengaruh.

Kisah Syaikh Said Ramadhan Al-Buthi Mendapat Ilmu Laduni

Dulu, Aku mengajar Kitab Hikam Ibnu Athoillah di masjid Jami' Al-Iman setiap malam Senin. Ketika sampai pada hikmah ke 75 yaitu: ماالعارف إذا أشار وجد الحق أقرب إليه من إشارته Tiba-tiba pikiranku buntu. Aku sama sekali tak bisa memahami maksud dari hikmah itu meski aku sudah mengangan-angankan maknanya berkali-kali. Akhirnya, aku meminta maaf kepada jamaah yang hadir dan mengatakan

Karomah Syaikhona Kholil Sudah Muncul Sejak Masih Kecil

Ketika Syaikhona Kholil masih sangat kecil, bahkan masih belum baligh beliau pernah diajak ayahandanya, Kiai Abdul Lathif, untuk bersilaturrahmi ke Pasuruan, ke tempat pesantren sahabat ayah beliau yang bernama Sayyid Abu Dzarrin yang belakangan masyhur dengan julukan Sayyid Tugu atau Mbah Tugu. Sayyid Abu Dzarrin kala itu adalah sosok ulama yang berasal dari Cirebon dan menetap di Karangsono

Kisah Syaikhona Kholil Berguru Kepada Syaikh Nawawi Al-Bantani

Singkat cerita, Kholil kecil sekarang sudah dewasa, beliau sangat tekun dalam mencari ilmu di beberapa pondok pesantren. Beliau telah lupa dengan kejadian luar biasa yang beliau alami saat di Pasuruan dulu. Berkat ketekunan dalam hal mencari ilmu, beliau akhirnya menjadi sosok pemuda yang disegani karena kealimannya. Beliau senang sekali mengikuti bahtsul masa’il yang diadakan dimanapun, apalagi

Kisah Syaikhona Kholil Mendapat Ilmu Laduni

Saat itu Mbah Kholil Bangkalan masih muda, masih semangat-semangatnya mengaji dan menuntut ilmu. Di masa itu beliau mendengar ada seorang Kiai Alim di daerah Winongan, Pasuruan, Kiai Abu Dzarrin (Sayyid Abu Dzarrin) namanya. Tak menunggu lama, langsung saja beliau menuju Pasuruan untuk berguru pada Kiai Abu Dzarrin. Tak peduli meski harus menempuh jarak jauh yang tentunya membutuhkan waktu

Kerendahan Hati Habib Salim bin Umar bin Hafiz Dari Yaman

Hari ini, tanggal 1 Januari 2019, adalah hari pertama Maulana Habib Umar bin Hafiz mengajar Kimiya’ul Yaqin di masjid Maulana Sidi Syekh Sholeh Ja’fari Darrasah Kairo. Beliau baru tiba dari India sore kemarin, ba’da Subuh langsung mengajar di Kairo, waktu Dhuha ada mengajar lagi di pelataran Sidnal Imam Husein. Pesona beliau memang beda. Selain masyhur juga memiliki haibah (charisma) yang

Kerinduan Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani Pada Sayyid Muhammad Al-Maliki

Pada suatu hari terbersit keinginan di benak Abuya As-Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki untuk berziarah ke makam datuknya dari jalur ibu, Sulthanul Auliya’ Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani. Tetapi, beliau merasa kebingungan karena beliau tidak mempunyai kawan yang akan melayaninya ketika beliau berada di makam Syaikh Abdul Qadir Al-Jilani, di kota Baghdad, Irak. Pada malam harinya Abuya

Pesan KH. Ali Maksum Jika Hoax dan Fitnah Bertebaran

Kiai Ali Maksum Krapyak dalam kitab “Hujjatu Ahlissunah wal Jamaah” mengutip sebuah hadis yang sangat relevan untuk situasi hari ini: “Ketika fitnah/bid’ah bertebaran di muka bumi ini, maka orang alim tidak boleh diam. Ia harus tampil menunjukkan keilmuannya untuk memperbaiki keadaan. Jika ia tetap diam memilih aman, atau bersikap tak acuh, atau membiarkan keadaan chaos, maka Allah SWT beserta

Kebenaran Ramalan Gus Miek Tentang Gus Dur dan Fitnah NU

Ternyata benar dawuh Gus Miek yang mengatakan jika Gus Dur itu adalah paku buminya NU. Buktinya, sewaktu Gus Dur masih hidup, tidak ada yang berani menganggu NU dan memfitnah NU. Bila Gus Dur menunjuk batang hidung seseorang dengan sebutan “pengacau”, maka orang itu tidak akan berani melanjutkan aksi ngacaunya. Di masa beliau, NU berhasil menempatkan dakwah Islam yang murni rahmatan

Ternyata KH. Hasyim Asy’ari Hafal Beberapa Kitab Tafsir Al-Qur’an

Ada cerita unik datang kepada saya tentang salah satu sisi kehidupan Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy'ari. Cerita itu datang dari KH.R. Abdus Syahir, seorang kiai kampung di Desa Bandungan Kecamatan Pakong Kabupaten Pamekasan, Madura. Kiai Syahir memiliki sepupu bernama KH.R. Abdul Majid Tamim, seorang kiai yang mengasuh sebuah pesantren di Jember yang tak lain merupakan salah seorang murid

Tingkatan Ikhlas Menurut Imam Nawawi Al-Bantani

Sudah menjadi maklum bahwa ikhlas merupakan satu syarat diterimanya amal ibadah seseorang. Tanpa keikhlasan sebaik apapun amal yang dilakukan oleh seorang mukmin tak akan ada nilainya di sisi Allah subhanahu wa ta’ala. Di dalam kitab At-Ta’rifat karya Ali Al-Jurjani disebutkan bahwa ikhlas adalah engkau tidak mencari orang yang menyaksikan amalmu selain Allah. Ikhlas juga diartikan

Kisah Ketika Rasulullah Mengumandangkan Adzan

Pertanyaan: Dalam kesempatan ini saya mau menanyakan hal terkait adzan. Terutama menyangkut apakah Nabi Muhammad SAW pernah mengumandangkan adzan? Atas penjelasannya saya ucapkan terima kasih.   Jawaban: Penanya yang budiman, semoga selalu dirahmati Allah SWT. Ketika membincang adzan, sahabat Bilal adalah sosok yang tak bisa dipisahkan. Perannya sebagai salah satu muadzin yang

Sunnahkah Mengumandangkan Adzan Saat Shalat Sendirian?

Kita selalu mendengar adzan saat akan melaksanakan shalat fardhu berjamaah. Memang lumrahnya, adzan dilakukan saat akan melaksanakan shalat fardhu berjamaah. Sebagaimana disebutkan, bahwa hukum adzan adalah sunnah kifayah, sehingga saat salah satu jamaah sudah ada yang melakukan adzan, maka gugurlah kesunnahan jamaah-jamaah yang lain. Lalu, bagaimana jika kita tidak berjamaah, alias shalat

Suara Adzan dari Banyak Arah, Mana Yang Wajib Dijawab?

Indonesia merupakan negara dengan penduduk beragama Islam terbesar di dunia. Masjid dan musholla pun tersebar di mana-mana. Bahkan Wakil Presiden, Jusuf Kalla mengklaim bahwa Indonesia memiliki masjid dan musholla terbanyak di dunia. Tak ayal jika suara adzan satu per satu saling bersahut. Mendengar adzan yang saling bersahut tersebut, manakah adzan yang harus kita jawab? Apakah hanya satu

Sembilan Keistimewaan Yang Akan Diperoleh Muadzin

Adzan adalah sebuah ibadah. Tanpa kumandang adzan, masjid sepi dari jamaah. Dengan adzan, seseorang yang tak mengetahui waktu shalat, menjadi mengetahui. Seseorang yang disibukkan dengan kegiatan tertentu, saat mendengar adzan, menyudahi kegiatannya dan melangkahkan kaki menuju masjid untuk shalat berjamaah. Adakah senandung lain yang semerdu kumandang adzan? Adakah senandung lain yang mampu

Lebih Utama Mana, Jawab Adzan Atau Membaca Al-Qur’an?

Pertanyaan: Assalamu ‘alaikum wr. wb. Dalam kesempatan ini kami akan menanyakan tentang mana yang lebih didahulukan ketika sedang membaca Al-Qur’an kemudian mendengar suara adzan, apakah meneruskan membaca Al-Qur’an atau menjawab suara adzan? Atas penjelasannya kami ucapkan terima kasih. Wassalamu ‘alaikum wr. wb. Jawaban: Assalamu ‘alaikum wr. wb. Penanya yang budiman, semoga selalu

Sunnahkah Berhenti Baca Al-Qur’an Saat Mendengar Adzan?

Menjawab adzan merupakan amalan yang sangat dianjurkan, sebagaimana hadits yang terdapat dalam kitab Shahih Bukhari: dari Abu Hurairah radliyallahu ‘anhu: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: لَوْ يَعْلَمُ النَّاسُ مَا فِى النِّدَاءِ وَالصَّفِّ الأَوَّلِ ، ثُمَّ لَمْ يَجِدُوا إِلاَّ أَنْ يَسْتَهِمُوا عَلَيْهِ لاَسْتَهَمُوا “Seandainya manusia mengetahui pahala yang terdapat

Amalan Ringan Yang Memasukkan Bilal ke Surga

Usai shalat subuh, Bilal bin Rabah ditanya oleh Rasulullah, “Wahai Bilal, apa amalan yang paling sering kamu lakukan? Sebab aku mendengar suara langkah kakimu di surga.” “Aku tidak melakukan amalan apapun melainkan aku membiasakan shalat sunnah setelah berwudhu baik siang ataupun malam,” jawab Bilal. Dialog Bilal dan Rasulullah ini banyak disebutkan dan diceritakan dalam kitab hadits. Di

Alasan Bilal bin Rabah Ditunjuk Nabi Menjadi Muadzin

Bilal bin Rabah adalah seorang budak berkulit hitam yang berasal dari Habasyah (Ethiopia). Majikannya, Umayyah bin Khalaf, adalah salah satu elit musyrik Makkah yang sangat menentang Rasulullah dan dakwah Islam. Bilal mulai tertarik dengan Islam ketika sering mendengar Umayyah bin Khalaf dan teman-temannya ‘membicarakan’ Rasulullah dan Islam.  Singkat cerita, akhirnya Bilal menemui Rasulullah

Keistimewaan Yang Diberikan Allah Kepada Mukmin Yang Sakit

Tidak selamanya orang diberi kesehatan oleh Allah subhanahu wa ta’ala. Orang paling taat atau bahkan Baginda Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam pun pernah merasakan sakit. Setiap orang, entah berkelakuan baik ataupun buruk, akan menyandang sehat dan sakit. Tentu saja sakitnya orang yang beriman tidak sama dengan orang yang tidak beriman kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Dalam sebuah

Kisah Canda Tawa Keluarga Rasulullah

Rasulullah saw. juga gemar bercanda. Tawa bahak terbesar beliau ialah terlihat gigi gerahamnya. Tak pernah beliau ngakak sampai guling-guling atau sambil misuh-misuh begitu. Dituturkan oleh Aisyah ra, suatu ketika Aisyah ra. memasak hidangan berupa khazirah, yakni daging cincang yang dicampur gandum, dimasak sambil diaduk hingga matang. Kalau di kita kini, mungkin ia sejenis “dodol daging”.

Sejarah Walisongo Versi Maulana Habib Lutfi bin Yahya

Sebenarnya Walisongo di Indonesia itu tidak hanya yang biasa dikatakan oleh ahli sejarah. Maulana Habib Luthfi bin Yahya mengisahkan sejarah Wali Songo yang tidak terekam oleh para ahli sejarah. Ahli sejarah itu membuatnya berdasarkan kepentingan politik. Menurut Habib Luthfi, wali songo itu ada lima generasi. Generasi pertama dipimpin oleh Syaikh Jamaludin Husein atau Syeikh Jumadil Kubra

Kisah Kiai Faqih Maskumambang Mengkritik Gerakan Wahabi Dunia

Namanya KH. Faqih Abdul Jabbar, Maskumambang Gresik. Biasa disebut Kiai Faqih Maskumambang. Beliau ini ulama besar, walaupun jarang dibicarakan. Usianya 80 tahun (1857-1937). Termasuk salah satu pendiri NU, bahkan menjadi Wakil Rais Akbar NU, atau wakilnya Hadratsusysyaikh KH. Hasyim Asy’ari. Kalau soal usia, Kiai Faqih lebih sepuh dari Kiai Hasyim Asy’ari yang lahir tahun 1875. Keduanya pernah

Kisah Bung Karno Minta Fatwa Kepada Mbah Wahab

Setelah beberapa kali diadakan perundingan untuk menyelesaikan Irian Barat dan selalu gagal, Bung Karno mendatangi Kiai Wahab Hasbullah di Tambakberas, Jombang, Jawa Timur. Bung Karno menanyakan bagaimana hukum orang-orang Belanda yang masih bercokol di Irian Barat? Kiai Wahab menjawab tegas,”Hukumnya sama dengan orang yang ghasab.” “Apa artinya ghasab, kiai?” tanya Bung Karno “

Demonstrasi Berdarah Yang Menewaskan Khalifah Utsman

Tragedi Politik pada Masa Kekuasaan Utsman bin Affan  Para pencatat sejarah membagi masa pemerintahan Utsman menjadi dua periode, yaitu:  1.) Periode I Pemerintahan Utsman membawa kemajuan luar biasa berkat jasa panglima yang ahli dan berkualitas dimana peta Islam sangat luas dan bendera Islam berkibar dari perbatasan Aljazair (Barqah Tripoli, Syprus di front al-maghrib bahkan ada sumber

Akhir Tragis Karier Politik Khalifah Utsman bin Affan

Biografi Khalifah Utsman bin Affan Nama lengkap beliau adalah Utsman bin Affan bin Abi al-’Ash bin Umayyah bin Abdi asy-Syams bin Abdi Manaf bin Qushayyi bin Kilab bin Murroh bin Ka’ab bin Luayyi bin Ghalib bin Fihr bin Malik bin an-Nadhr bin Kinanah bin Khuzaimah bin Mudrikah bin Ilyas bin Mudhar bin Nizar bin Ma’addu bin Adnan. Beliau menisbatkan dirinya kepada bani Umayyah, salah satu

Pembunuhan Khalifah Utsman Akibat Gerakan Politisasi Agama

Menurut sejarawan al-Thabari, jenazah kakek tua itu terpaksa, “bertahan dua malam karena tidak dapat dikuburkan”. Ketika mayat itu disemayamkan, tak ada orang yang shalat untuknya. Siapa saja dilarang menyalatinya. Jasad orang tua berumur 83 itu bahkan diludahi dan salah satu persendiannya dipatahkan. Karena tak dapat dikuburkan di pemakaman Islam, maka terpaksa dimakamkan di Hisy Kaukab,

Terbunuhnya Khalifah Utsman Akibat Gerakan Ganti Khalifah

Ujung dari gerakan #GantiKhalifah tahun 656 M, zaman Khulafaur Rasyidin Utsman bin Affan adalah: 1.) Khalifah Utsman bin Affan tewas dibantai massal tanpa perlawanan oleh para demonstran. 2.) Para demonstran berhasil merebut kekuasaan pemerintahan, menguasai masjid nabawi, menguasai mimbar nabi dan khotbah berisi caci maki, laknat serta vonis kafir murtad bagi almarhum Utsman bin Affan.

Gerakan Ganti Khalifah Pada Masa Khalifah Utsman

Penggulingan pemerintahan (presiden) pada masa khalifah Utsman bin Affan tahun 656 M tidak serta merta ujug-ujug atau langsung terguling begitu saja. Ada proses-proses yang mengawali, ada sebab-sebab yang mendorong tergulingnya pemerintahan Khalifah Amirul Mukminin Utsman bin Affan. Demikian catatan sejarah ringkasnya. Awal mula gerakan penggulingan pemerintahan Khalifah Amirul Mukminin