Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2018

Pertempuran Sengit di Laut Mediteran

Gambar
Perang Dzatu Ash-Shawari                 Perang Dzatu Ash-Shawari merupakan pertempuran laut terkenal dalam sejarah Islam. Ia merupakan pertempuran pertama ummat Islam melawan pasukan Romawi di lautan. Orang-orang Arab hidup di tengah padang pasir yang tandus. Di padang pasir itulah mereka biasa berperang. Sementara lautan, tidak begitu akrab bagi mereka. Di masa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam dan dua khalifah pertama Radhiyallahu Anhuma belum ada peperangan ummat Islam yang  dilaksanakan di lautan. Barulah pada masa Khalifah Utsman bin Affan, ummat Islam melakukan pertempuran di lautan setelah membangun armada laut yang tangguh untuk pertama kali. Pertempuran Dzatu Ash-Shawari adalah pertempuran sengit pertama di lautan antara pasukan Islam dan pasukan Byzantium Romawi yang berlangsung pada tahun 34 Hijriyah (654 M). Sebelum perang ini terjadi, pada 28 Hijriyah (648 M) pasukan Islam telah berhasil membangun industri kapal perang di Acre dan Alexandria. Keberhasilan itulah yan

Pertempuran Dahsyat di Ankara 1402

Gambar
Sejarah Kota Ankara Ankara merupakan kota kedua terbesar di Turki. Sejak tahun 1923, atau sejak runtuhnya kekhalifahan Turki Utsmani, kota ini dijadikan ibu kota negara Turki. Kota ini dalam perjalanan sejarahnya memiliki beberapa nama, antara lain Ankuwash, Ancyra, Ankyra, dan Angora. Nama Angora dipakai sebagai kota ini sejak di bawah pemerintahan Dinasti Saljuk pada 1073 M (465 Hijriyah). Nama tersebut tetap melekat di kota itu hingga namanya diganti menjadi Ankara pada tahun 1930 M (1349 Hijriyah). Perang  Antara Pasukan Utsmaniyah dan Timur Lenk Pertempuran Ankara adalah pertempuran dahsyat yang terjadi di Cubuk-ovasi, dekat dari Ankara, pada 1402 (804 H) antara pasukan Dinasti Utsmaniyah yang dipimpin Sultan Bayazid I dan pasukan Mongol dikomandoi oleh Timur Lenk. Dalam perang tersebut, kekuatan pasukan Dinasti Utsmaniyah mencapai 120 ribu pasukan sedangkan pasukan Timur Lenk jauh lebih besar lagi, yakni 800 ribu pasukan. Karena perbedaan jumlah pasukan yang begitu mencolok sehin